Foto: id.tastemade.com
E-JOURNALISM “TOGE GORENG TAPI DIREBUS”
Apakah disini ada yang tidak kenal dengan Tauge
Goreng. Ya, Tauge Goreng ini sendiri berasal dari daerah kota Bogor atau
makanan daerah khas Kota hujan. Tuge Goreng sendiri disajikan berupak Tuge yang
sudah drebus yang disajikan seperti mie dengan bahan pelengkap lainya namun
lebih terlihat seperti sebuah salad basah atau gado gado dengan kuah dari oncom,
Meski namanya toge goreng, tetapi cara masaknya dengan direbus. Toge yang sudah
direbus kemudian disajikan di dalam piring. Toge goreng ini disajikan dengan
ketupat, mie kuning dan tahu goreng. Lalu diberi bumbu khas yang terbuat dari
tauco dan oncom. Makanan daerah khas Bogor ini memiliki citarasa asam dan
manis.
Toge goreng biasanya banyak dijajakan oleh pedagang
menggunakan gerobak yang dipikul.Gerobak itu berisi tungku untuk memasak.
Selain itu ada baki berbentuk bulat dengan diameter 30 hingga 35 cm. Baki
tersebut diisi dengan air untuk merebus toge dan mie. baki yang jika dilihat
seperti wajan penggorengan Kata 'goreng' dipakai karena togenya direbus
menggunakan bakiSebagai pelengkap, toge goreng disantap dengan kerupuk. Toge
goreng banyak disukai orang karena selain rasanya yang enak, harganya juga
ramah di kantong.. Tauge goreng atau yang lazim disebut toge goreng, hidangan
khas Bogor ini ternyata memiliki sejarah yang erat dengan etnis Tionghoa.
Menurut pengamat sejarah Mardi Liem dari kompas.com , dalam sepiring toge
goreng bogor, hampir semuanya menggunakan istilah hokyan.
Kemunculannya berasal dari perdagangan Tionghoa, mulai
dari tauto atau tauco yang merupakan fermentasi kedelai, lalu mi, dan tauge,
semuanya berasal dari istilah hokyan. Hal tersebut di duga lahir dari sebuah pola
pergaulan Tionghoa dengan Eropa. Di Eropa itu kan punya spaghetti dengan pasta
tomatnya yang luar biasa masam. Menu tersebut dibawa ke Indonesia, seiring perdagangan
Tionghoa. untuk lidah orang Tionghoa, masam tomat itu itu dirasa tidak cocok.
Terlebih untuk lidah peranakan saat dibawa ke Indonesia, yang telah bercampur
selera lokal. Di negara China mereka buat hal yang sama sebelum dibawa. Mereka juga
punya mi yang seperti spaghetti, lalu tauto yang asam, tahu untuk daging, dan
kalau tauge itu memang wajib ya pada masa itu.
Semakin lama , penyebaran toge goreng tersebut
berjalan dari pantai tepian Sunda bagian barat. Seperti Pandeglang, Banten yang
dahulunya termasuk Sunda. Masyarakat Sunda pun yang terbiasa dengan lalapnya,
memilih oncom untuk mengganti tomat. Selain rasa itu asamnya lebih terbiasa
kepada masyarakat sunda hingga secara juga dinilai ekonomis apabila
dibandingkan dengan tomat aslinya. Walau banyak yang mengatakan tauge merupakan
makanan khas bogor jika bedasarkan alur sejarangnya, di Jakarta ternyata toge
goreng juga menjadi kuliner khas Betawi. Meski begitu, keduanya memiliki
perbedaan yang menjadi ciri khas masing-masing. Perbedaan itub sendiri terletak
pada pada kuahnya. Pada Toge goreng Bogor warna kuahnya lebih bening. Sementara
toge goreng khas Betawi warna kuahnya lebih pekat. Baik pada toge goreng khas
Bogor maupun khas Betawi, keduanya sama-sama dikenal sebagai kuliner
legendaris. Rasanya juga tak jauh berbeda dan lezat.
Bisa juga tonton video berikut
Komentar
Posting Komentar