SOFTNEWS “NASI KUNING NASI PUNYA CERITA”
Nasi kuning atau juga nasi tumpeng merupkan salah satu
makanan bebahan dasar nasi yang diberi warna kuning kunyit sengga memeberikan
warna unik tersendiri bahkan rasa yang unik ketika menikmatinya. Nasi kunings
sekarang juga dapat ditemukan diberbagai kedai makan pinggir jalan atau
menggunakan grobak, jadi tak hanya melulu saat ada hanya ketika ada acara adat
atau festival berlangsung. Nasi kuning sendiri saat ini banyak diminati sebagai
makanan sehari hari ada juga yang masih melestarikan budaya dalam bentuk
pemberian nasi kuning kepada sanak saudara atau teman yang diundang dalam suatu
acara. Nasi kuning bahkan memiliki cerita atau sejarahnya tersendiri dalam
penyebarluasanya.
Nasi kuning bisa kita temui di berbagai daerah di
Indonesia. Tetapi, dari mana sebenarnya nasi kuning berasal dan apa makna di
balik nasi kuning?. Nasi ini selalu hadir dalam berbagai perayaan atau upacara
adat karena nasi ini merupakan hidangan mengungkapkan rasa syukur. Nasi kuning
bisa ditemukan di daerah Yogyakarta, Jawa Tengah, Bali, Manado hingga Banjar. Karena
sangat populer di pulau jawa bisa dikatakan atau kemungkinan berasal dari jawa.
Terutamma jika dilihat dari tradisi Bali, terdapat empat warna keramat yaitu
putih, hitam, merah dan kuning. Oleh karena itu nasi kuning sering digunakan
pada saat hari Kuningan.Nasi juga kuning bisanya dibentuk kerucut menyerupai
gunung yang dinamakan tumpeng. Nasi kuning konon makanan tradisional yang sudah
berumur ratusan tahun, dan nasi kuning sudah ada sejak kerajaan hindu muncul di
tanah Jawa.
Adapun dalam kepercayaan Agama Hindu mempercayai bahwa
dewa-dewi banyak yang tinggal di gunung dan di pulau Jawa terdapat banyak
gunung. Di mulai dari gunung berapi hingga yang tidak, masyarakat kerajaan
hindu membuat nasi kuning berbentuk kerucut untuk mengungkapkan rasa terima
kasih dan memohon keselamatan kepada dewa-dewi. Walaupun nasi kuning berasal
dari masyarakat yang beragama Hindu, saat muculnya kerajaan Islam di tanah
Jawa, masyarakat di pulau Jawa tetap membuat tumpeng untuk mengungkapkan rasa
syukur dan saat agama Islam muncul di pulau Jawa, tumpeng digunakan sebagai
ungkapan rasa syukur dan memohon keselamatan kepada Tuhan.
Sampai kapanpun nasi kuning tetap ada di masyarakat
pulau Jawa meskipun bukan Hindu lagi yang berkuasa karena akan sangat sulit
jika saja memang ada yang mau menghilangkan tradisi yang sudah melekat dalam
kehidupan masyarakat. Nasi kuning pun juga biasanya disajikan dengan berbagai
lauk pauk seperti telur, kering tempe dan sebagainya. Sehingga saat ini nasi
kuning tidak hanya digunakan untuk upacara adat saja, namun juga bisa membuat
nasi kuning untuk perayaan ulang tahun kelahiran, ulang tahun pernikahan atau
syukuran atas keberhasilan anda dalam dunia pendidikan. Menurut saya pribadi nasi
kuning memilki rasa yang manis dan gurih.Ada juga varian pedas jika anda bisa
makan nasi kuning menggunakan sambal tambahan.
Komentar
Posting Komentar